A.Pengertian Emosi
W.J.S Poerwadarminta dalam kamusnya mendefinisikan emosi sebagai perasaan batin yang keras (timbul dari hati). Biasanya dikatakan bahwa masa remaja disebut “Sturm and Drang”, artinya suatu masa dimana terdapat ketegangan emosi yang dipertinggi yang disebabkan oleh perubahan-perubahan dalam keadaan fisik dan bekerjanya kelenjar-kelenjar yang terjadi pada waktu ini.
B. Hubungan antara Emosi dan Tingkahlaku
Emosi yang ada pada remaja sangat berdampak pada tingkah lakunya. Tingkah laku remaja terkadang mereka gunakan sebagai ekspresi dari emosi. Hal ini dapat dilihat antara lain :
1. Marah
Sikap remaja yang sedang dalam keadaan marah biasanya akan bertingkah laku:
a. Memaki-maki orang yang menyebabkan timbulnya kemarahan dalam dirinya.
b. Membuat subyek tertawaan orang yang menyebabkan timbul kemarahannya dengan jalan mengejeknya.
c. Seringkali membanting pintu
d. Mengunci dirinya dalam kamar dan tidak mau berbicara dengan siapapun juga
e. Ada pula anak remaja yang menimbulkan marahnya.
2.Takut
Pernyataan tingkah laku yang menggambarkan rasa takut antara lain :
a. Menjadi lemas
b. Menjadi pucat
a. C.Gemetar
c. Mengeluarkan banyak keringat dan sebagainya.
Jika merasa takut, anak remaja jarang sekali melarikan diri seperti dalam masa kanak-kanak, karena dia tahu bahwa dalam hal itu akan di sebut penakut, suatu sebutan yang sama sekali tidak diharapkannya. Dia berpendapat bahwa dia lebih baik menghindari hal-hal yang menakutkannya dan mencari alasan-alasan yang kiranya masuk akal, mengapa dia menghindari hal-hal yang menakutkan supaya tidak diketahui orang lain bahwa dia sebenarnya penakut.
3. Malu
Sehubungan dengan rasa malu terdapat rasa gugup-canggung yang seringkali dialami oleh anak remaja.
4. Cemas (Anxiety)
Rasa cemas dinyatakan dengan 2 macam cara, yakni :
a. Membicarakan kecemasan mereka dengan teman-teman sebaya atau guru-guru dengan harapan akan mendapatkan simpati dari mereka ataupun pertolongan
b. Menunjukkan muka yang membayangkan kecemasan ataupun kesedihan serta memperlihatkan muka acuh tak acuh terhadap keadaannya pada waktu itu, sehingga orang lain terpaksa menanyakan apa sebab-sebabnya dia bersikap demikian dan dengan demikian dia mendapatkan kesempatan membicarakan hal-hal yang menimbulkan kecemasannya.
5. Iri Hati (Jea lously)
Jika merasa iri hati, pada umumnya, anak remaja tidak memukul anak yang menyebabkan rasa iri hati tadi, akan tetapi dia menyerang secara verbal. Artinya dia mengeluarkan komentar-komenyar yang mengejek, menghin atau menertawakan orang lain kepada siapa dia iri hati, didepannya atau kadang-kadang juga di belakangnya. Kadang-kadang komentar itu diberikan secara tertutup, sehingga sukar untuk mengetahui bahwa kata-kata itu merupakan ejekan atau hinaan. Adakalanya juga pemudi-pemudi menangis jika merasa iri hati dan pemuda-pemuda memukul teman atau orang-orang yang menimbulkan iri hati itu.
6.Rasa iri hati (Envy)
Bilamana anak remaja mengalami perasaan ini dia antara lain:
a. Menertawakan dan mengecam milik anak atau orang lain yang dia inginkan itu serta mengatakan bahwa dia sama sekali tidak ingin mempunyai benda-benda itu karena jelek
b. Mengeluh kesah mengenai miliknya sendiri yang dianggapnya kurang
c. Bercerita dengan melebih-lebihkan kepada orang tuanya tentang milik anak lain yang dia inginkan itu
d. Mengatakan kepada orang tuanya, bahwa dia lebih baik mencari pekerjaan saja agar supaya dapat membeli benda yang diingini itu.
7. Rasa Kasih-Sayang
Pernyataan-pernyataan dari rasa kasih sayang adalah sebagai berikut:
a. Selalu berusaha untuk berada di dekat orang atau teman yang disayangi
b. Jikalau hal ini tidak dapat terjadi, dia senantiasa berusaha untuk mengadakan hubungan dengan orang atau teman itu dengan jalan menelponnya terus-menerus atau berkirim surat kepadanya
c. Dia selalu berusaha untuk membahagiakan orang atau teman itu dengan jalan, misalnya: memberikan hadiah-hadiah kepadanya, merencanakan cara-cara mencari kesenangan seperti piknik, menonton, dan sebagainya, yang akan dikerjakan bersama orang atau teman itu, membantu pekerjaan sekolahnya
d. Selalu mendengarkan dengan penuh perhatian kata-kata atau cerita-cerita orang atau teman yang disayangi itu
e. Selalu tersenyum simpul bila berada di dekat orang atau teman itu
8. Kegembiraan
Kegembiraan ini dinyatakan dengan tersenyum atau tertawa
9.Rasa ingin tahu
Cara anak remaja menyatakan rasa ingin tahu adalah dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang apa saja kepada siapa saja. Mereka senang membicarakan mengenai segala sesuatu dan memberikan komentar-komentarnya.
10. Kesedihan
Hal ini antara lain dinyatakan dengan menangis atau duduk termenung.
a. Memaki-maki orang yang menyebabkan timbulnya kemarahan dalam dirinya.
b. Membuat subyek tertawaan orang yang menyebabkan timbul kemarahannya dengan jalan mengejeknya.
c. Seringkali membanting pintu
d. Mengunci dirinya dalam kamar dan tidak mau berbicara dengan siapapun juga
e. Ada pula anak remaja yang menimbulkan marahnya.
2.Takut
Pernyataan tingkah laku yang menggambarkan rasa takut antara lain :
a. Menjadi lemas
b. Menjadi pucat
a. C.Gemetar
c. Mengeluarkan banyak keringat dan sebagainya.
Jika merasa takut, anak remaja jarang sekali melarikan diri seperti dalam masa kanak-kanak, karena dia tahu bahwa dalam hal itu akan di sebut penakut, suatu sebutan yang sama sekali tidak diharapkannya. Dia berpendapat bahwa dia lebih baik menghindari hal-hal yang menakutkannya dan mencari alasan-alasan yang kiranya masuk akal, mengapa dia menghindari hal-hal yang menakutkan supaya tidak diketahui orang lain bahwa dia sebenarnya penakut.
3. Malu
Sehubungan dengan rasa malu terdapat rasa gugup-canggung yang seringkali dialami oleh anak remaja.
4. Cemas (Anxiety)
Rasa cemas dinyatakan dengan 2 macam cara, yakni :
a. Membicarakan kecemasan mereka dengan teman-teman sebaya atau guru-guru dengan harapan akan mendapatkan simpati dari mereka ataupun pertolongan
b. Menunjukkan muka yang membayangkan kecemasan ataupun kesedihan serta memperlihatkan muka acuh tak acuh terhadap keadaannya pada waktu itu, sehingga orang lain terpaksa menanyakan apa sebab-sebabnya dia bersikap demikian dan dengan demikian dia mendapatkan kesempatan membicarakan hal-hal yang menimbulkan kecemasannya.
5. Iri Hati (Jea lously)
Jika merasa iri hati, pada umumnya, anak remaja tidak memukul anak yang menyebabkan rasa iri hati tadi, akan tetapi dia menyerang secara verbal. Artinya dia mengeluarkan komentar-komenyar yang mengejek, menghin atau menertawakan orang lain kepada siapa dia iri hati, didepannya atau kadang-kadang juga di belakangnya. Kadang-kadang komentar itu diberikan secara tertutup, sehingga sukar untuk mengetahui bahwa kata-kata itu merupakan ejekan atau hinaan. Adakalanya juga pemudi-pemudi menangis jika merasa iri hati dan pemuda-pemuda memukul teman atau orang-orang yang menimbulkan iri hati itu.
6.Rasa iri hati (Envy)
Bilamana anak remaja mengalami perasaan ini dia antara lain:
a. Menertawakan dan mengecam milik anak atau orang lain yang dia inginkan itu serta mengatakan bahwa dia sama sekali tidak ingin mempunyai benda-benda itu karena jelek
b. Mengeluh kesah mengenai miliknya sendiri yang dianggapnya kurang
c. Bercerita dengan melebih-lebihkan kepada orang tuanya tentang milik anak lain yang dia inginkan itu
d. Mengatakan kepada orang tuanya, bahwa dia lebih baik mencari pekerjaan saja agar supaya dapat membeli benda yang diingini itu.
7. Rasa Kasih-Sayang
Pernyataan-pernyataan dari rasa kasih sayang adalah sebagai berikut:
a. Selalu berusaha untuk berada di dekat orang atau teman yang disayangi
b. Jikalau hal ini tidak dapat terjadi, dia senantiasa berusaha untuk mengadakan hubungan dengan orang atau teman itu dengan jalan menelponnya terus-menerus atau berkirim surat kepadanya
c. Dia selalu berusaha untuk membahagiakan orang atau teman itu dengan jalan, misalnya: memberikan hadiah-hadiah kepadanya, merencanakan cara-cara mencari kesenangan seperti piknik, menonton, dan sebagainya, yang akan dikerjakan bersama orang atau teman itu, membantu pekerjaan sekolahnya
d. Selalu mendengarkan dengan penuh perhatian kata-kata atau cerita-cerita orang atau teman yang disayangi itu
e. Selalu tersenyum simpul bila berada di dekat orang atau teman itu
8. Kegembiraan
Kegembiraan ini dinyatakan dengan tersenyum atau tertawa
9.Rasa ingin tahu
Cara anak remaja menyatakan rasa ingin tahu adalah dengan mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang apa saja kepada siapa saja. Mereka senang membicarakan mengenai segala sesuatu dan memberikan komentar-komentarnya.
10. Kesedihan
Hal ini antara lain dinyatakan dengan menangis atau duduk termenung.
0 komentar :
Post a Comment